TERNYATA! Selama Ini Kita Sibuk Memerintah Anak Tapi Tidak Pernah Mendengarnya..


TERNYATA! Selama Ini Kita Sibuk Memerintah Anak Tapi Tidak Pernah Mendengarnya.. 

Ayah Bunda yang Budiman..

Pendidikan keluarga dibutuhkan keahlian tertentu. Faktanya, orangtua yang baik itu sendiri suatu keahlian. Membesarkan anak-anak sebenarnya, pengalaman belajar untuk orangtua meskipun tampak seolah-olah orangtua banyak mengajari anak-anak.

Dalam setiap percakapan dengan anak-anak, apakah Bunda tahu mengapa mendengarkan adalah penting? Nah, itulah satu-satunya cara Bunda akan dapat mengetahui tentang perasaan dan emosi anak-anak Bunda.

Anak-anak ingin pendapat mereka didengar seperti orang dewasa. Ini memberi mereka rasa aman dan kepuasan. Tapi orang tua sibuk cenderung mengabaikan kebutuhan anak-anak mereka karena berbagai alasan. Inilah sebabnya mengapa mendengarkan adalah penting dalam berkomunikasi dengan anak.

Baca juga: ASTAGHFIRULLAH! Inilah Dampak Mengerikan Ibu yang Suka Marah-Marah Pada Anak

Jika Bunda ingin membesarkan anak-anak sehat secara emosional, penting untuk menjadi pendengar yang baik.

Memahami perasaan anak

Jika perasaannya tidak dimengerti, anak Bunda mungkin entah menjadi penyendiri atau berubah menjadi pemarah sepanjang waktu hanya untuk mendapatkan perhatian Bunda. Ini bukan hal yang baik!

Mendengarkan memberikan mereka rasa aman

Ketika Bunda sabar mendengarkan anak Bunda, dia mungkin merasa aman karena ia percaya pada kekuatan Bunda. Adalah baik untuk menghabiskan banyak waktu dengan anak-anak Bunda untuk membuat mereka merasa aman.

Mendengarkan yang membuat anak merasa terlindungi

Ketika anak mendapatkan masalah, Bunda sebagai orang yang pertama tempat anak akan mengadu, dan ketika Bunda mendengarkan dan menyelesaikannya, anak Bunda akan merasa terlindungi.

Baca juga: Kalau Anda Suka Marah Menghadapi Perilaku Anak, Artinya Itu Kurang Kompetensi Mengasuh Anak..

Membantu anak dalam proses berpikir

Jika Bunda ingin tahu bagaimana anak Bunda sehat atau tidak sehat dan betapa dia mencintai Bunda, penting untuk menjadi pendengar dan kadangkala dengan teliti meluangkan waktu mengamati anak Bunda.

Mendengarkan membuat Bunda menjadi orangtua yang baik

Ya, secara bertahap Bunda akan menjadi orangtua yang lebih baik ketika Bunda menjadi pendengar yang baik.Kita tahu anak-anak akan lebih baik jika Bunda dapat menyediakan mereka dengan segala sesuatu dengan cara yang baik.

Kunci Sukses Menjadi Orang Tua yang Baik

Sangatlah penting bagi para orang tua bahwa semua ajaran yang diberikan kepada anak-anaknya akan memotivasi diri anak secara alami dan bisa menumbuhkan rasa percaya diri dan menghargai diri sendiri. 

Baca juga: Ternyata Ini 5 Faktor yang Menyebabkan Anak Jadi Nakal.. PENTING Diketahui Ayah Bunda..

Ajaran-ajaran yang sudah diberikan oleh kedua orang tua juga akan membuat sang anak merasa diperhatikan dan sangat dicintai oleh kedua orang tuanya. Jikasang anak sudah mendapatkan perhatian dan kasih sayang yang cukup dari kedua orang tuanya, orang tua tidak perlu khawatir akan keterlibatan anak-anak mereka dengan kumpulan gangster, drugs, dan kenakalan remaja lainnya. Informasi berikut adalahkunci sukses menjadi orang tua yang baik.

GEMS (Genuine Encounter Moments)

GEMS merupakan salah satu kunci sukses menjadi orang tua yang baikkarena sang anak akan mendapatkan rasa untuk menghargai dirisendiri dari adanya kualitas waktu yang dihabiskan oleh kedua orang tuanya untuk bergaul dan berkomunikasi secara langsung dengan sang anak. Bukan banyaknya waktu yang dihabiskan oleh orang tua melainkan kualitas waktu yang dimanfaatkan untuk bercengkerama dengan sang anak.

Baca juga: MASYA ALLAH! Sesungguhnya Seorang Ibu Itu Punya Ladang Pahalanya Sendiri..

Utamakan perbuatan bukan ‘kata’

Sebuah riset menunjukan bahwa dalam sehari orang tua memberikan lebih dari 2000 perintah. Cara memerintah yang baik yaitu dengan memberikan contoh perbuatan yang seharusnya dilakukan oleh sang anak. 

Misalnya, jangan menyuruh anak untuk merapikan sepatu yang sudah dipakainya dengan hanya menggunakan kata-kata saja. Sang ibu bisa memberitahukan anak tentang bagaimana cara merapikan sepatu yang baik kepada anaknya.

Biarkan anak merasa ‘kuat’ (powerful)

kunci sukses menjadi orang tua yang baik berikutnya adalah dengan membiarkan anak mempunyai kekuatan dalam membuat keputusan, mempunyai pilihan, dan lain sebagainya. Contoh kecilnya adalah dengan membiarkan dia memilih menu bekal makanan yang akan dibawa ke sekolah atau membantu sang ibu berbelanja.Namun kontrol sepenuh tetap ada pada diri orang tua.

Gunakan ‘natural consequences’

Natural consequences di sini maksudnya adalah dengan membiarkan anak mendapatkan akibat yang akan dihadapinya jika dia salah dalam melakukan sesuatu. contoh: Ketika anak lupa membawa bekal makan siangnya,sang ibu tidak perlu membawakannya bekal. jadikan pengalaman ini sebagai sebuah pelajaran bahwa ‘mengingat’ itu sangat penting.

Baca juga: Hal-Hal yang Bikin Nyesek Dalam Hubungan Suami Istri. Baca & Sebarkan!

Menghindari Konflik dengan anak

Anak-anak memang emosinya tidak stabil. Ketika anak mulai marah dan berteriak-teriak kepada Anda, Anda bisa menghindarinya dengan cara berpindah tempat atau semakin jauh dari posisi anak Anda. Jika anak Anda masih berteriak dan marah Anda bisa berkata ‘ jika masih berteriak ibu akan semakin menjauh dari adek’. Cara ini merupakan cara yang cukup efektif untuk meredakan emosi sang anak.

Jadilah orang tua yang konsisten

Sifat yang konsisten harus dicontohkan oleh kedua orang tua. Contoh: ketika orang tua tidak bisa membelikan anaknya permen, orang tua tidak perlu memberi janji pada anak bahwa sang ibu atau ayah akan membelikan permen.


Semoga bermanfaat ya .. :)
Please Like and Share!!!

sumber: bidanku dot com, berbagai sumber. 

Baca juga: Pengen Anak Lahap Makan, Gak Gampang Sakit dan Tumbuh Cerdas? Baca Ini ya.. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ASTAGHFIRULLAH! Inilah Dampak Mengerikan Ibu yang Suka Marah-Marah Pada Anak

Suami yang Mencuci Baju Sendiri Bukan Karena Ingin, Tapi..

RENUNGAN; Menikah Adalah Seni Mengalah. Bacalah Agar Rumah Tangga Bahagia..